Pada Jum’at, 15 maret 2024, Pukul 08.00 s/d 11.00 WIB telah terlaksana agenda 3 in 1 Day Penerbit Peneleh dengan tema Berkongsi Senyuman “Sehat Mental dengan Bahagia Bersama”. Acara ini difokuskan kepada mereka yang mengalami skizofrenia atau biasa disebut Orang Dengan Skizofrenia (ODS). ODS ini mengalami berbagai perubahan akibat kondisi sakitnya. Sakitnya lebih ke ranah kesehatan mental. Akibat dari perubahan yang terjadi oleh skizofrenia atau ODS yaitu perubahan cara berpikir (kognitif), cara mengekspresikan perasaan (emosional), dan cara berinteraksi dengan orang lain di sekitarnya (sosial).
Agenda ini dimotori oleh Biro Psikologi Kancamu yang bergerak senada dengan organisasi lainnya seperti IMM Restorasi, Kader Hijau Muhammadiyah, Aktivis Peneleh Regional Malang, dan Gerakan Hijau Peneleh. Dalam sambutannya sebagai Koordinator acara yakni Aula Rahma Nuraini menyampaikan pada sambutannya, “Kami (penyelenggara dan para relawan) melalui aktivitas seni menggambar, melukis dan nyanyi, harapannya dapat membantu pasien relaksasi dan memperkuat kondisi ODS menjadi lebih baik, karena dapat mengekspresikan pikiran dan perasaan melalui kesenian. Sehingga menimbulkan rasa tenang dan bahagia di kehidupannya dengan berinteraksi bareng organisasi terkait dan para relawan ODS.”
Adapun rangkaian terapi seni dengan aktivitas warm – up atau pemanasan/olahraga ringan, menggambar atau melukis, bercerita hasil gambar atau lukisannya, menyanyi bersama dan reward time. Di penghujung acara Ibu Kristin selaku Kepala Yayasan Karya Asih menyampaikan, “cara memanusiakan ODS adalah melibatkan di komunitas penting, karena untuk membangun kesadaran pasien adalah berinteraksi dengan orang lain atau komunitas. Karena mereka tidak mungkin berada di yayasan terus. Kalau mereka (pasien) sudah membaik akan dikembalikan ke kehidupan masyarakat dan keluarga, serta masyarakat sekitar akan di edukasi tentang kondisi mereka. Yayasan Karya Asih berkembang menjadi dua fokus kerja yaitu ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) dan ODS. Yayasan menghasilkan karya sesuai dengan nama yayasannya yakni, ABK menghasilkan telur asin dengan menggunakan sistem olahnya berkelanjutan dan ODS menciptakan seni kriya.”